Kontribusi Diriku

Tema : Inilah saya bagi keluarga dan kontribusi yang telah, sedang, serta akan saya berikan untuk Indonesia

Kata Kunci: Beasiswa Bazma Pertamina

Diriku ini memang tidak terlalu berkontribusi terhadap banyak pihak di masyarakat umum ini, tapi kita termasuk diri saya sendiri, hukumnya adalah fardhu ‘ain. Mengapa? Karena kita ini sebagai anak muda Indonesia harus bisa membangun Indonesia ke jenjang berikutnya, sebagai contohnya yaitu adalah membuat Indonesia ini menjadi salah satu Negara Maju di dunia. Kita sebagai anak muda Indonesia harus bisa mengalahkan negara tetangga kita, sebagai contoh yaitu negara Singapura yang luas wilayahnya lebih kecil daripada luas negara Indonesia tercinta ini. Tapi, mereka menjadi salah satu negara maju di dunia, kita harus bisa mencontoh negara Singapura sebagai negara maju kalua bisa, lebih bagus dari negara Singapura ini.

Kontribusi saya masih bersifat regional dan hanya di kampus saja, di Regional, saya membantu mengadakannya acara besar tahunan di Indonesia, yaitu acara 17 Agustusan yang di lakukan setiap tahun, saya dan teman – teman saya membuat acara yang megah ini hanya di lingkungan perumahan saya, tetapi warga yang bukan dari perumahan saya bisa menikmati juga acara ini dengan gratis. Kami membuat acara dengan lomba yang membuat warga perumahan saya semakin kenal dengan budaya daerah Indonesia yang sangat beragam. Seperti tarian adat salah satu contohnya. Kami membuat lomba dengan acara adat ini agar supaya anak-anak kecil di perumahan saya ini bisa mengenal dengan budaya di Indonesia ini. Miris ketika saya mendengar bahwa anak-anak lebih paham dengan budaya diluar sana daripada budaya negaranya sendiri. Maka dari itu, kami membuat acara ini agar bisa secara langsung memberitahu ke anak-anak bahwa ini adalah budaya-budaya Indonesia.

Kontribusi saya di yang akan datang, saya ingin membuat usaha kecil yang dimana bisa membantu masyarakat umum untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga mereka. Saya ingin membuat usaha di bidang kuliner atau makanan, yang dimana kokinya akan saya yang mengajarinya secara langsung, tidak harus dengan koki yang professional jika kita bisa membuat koki biasa bisa menjadi koki yang handal.

Itu adalah salah satu kontribusi yang ingin saya buat. Kontribusi berikutnya yaitu dibenak saya, saya ingin membuat salah satu Asrama Yatim untuk anak-anak Yatim-Piatu, Insya Allah. Yang di mana dana untuk membangunnya dari dompet saya sendiri, tetapi mungkin jika ada seseorang yang ingin membantu, saya tidak akan menolak dan pure akan saya gunakan untuk kepentingan Asrama Yatim, seperti dana untuk makan, sarana dan prasarana, tour untuk anak-anak, dan sebagainya.

Tidak cuma membuat asrama yatim saja, saya ketika ingin berangkat ke kampus selalu melewati jalan yang dimana jalan itu rusak sehingga mungkin tidak hanya saya saja yang merasa tidak nyaman, tetapi orang lain selain diri saya mungkin akan merasa jengkel dengan jalan ini, terlintaslah dibenak saya dimana saya ingin juga untuk membuat jalan-jalan seperti ini menjadi jalan yang baik seperti jalan pada umumnya, mungkin tidak hanya jalan ini saja, tetapi mungkin disekitar rumah saya bisa saya bantu juga di kemudian hari, bisa juga diluar daerah saya pun begitu.

Mungkin itu saja yang baru terlintas di benak saya ketika saya akan berkontribusi untuk Indonesia tercinta ini. 

Negara kita ini butuh orang baik untuk membuat negara Indonesia ini menjadi lebih baik.